banda-naira.blogspot.com
ANALISIS QUALITY of SERVICE (QOS) WIMAX MOBILE MENGGUNAKAN NETWORK SIMULATOR 2 [NS-2]
Kasus : MEMBANDINGKAN 2 Jenis QOS ErtPS dan UGS
ABSTRAK
Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX) merupakan teknologi Broadband Wireless Access (BWA) dengan kecepatan akses tinggi dan jangkauan yang luas. Keunggulan WiMAX dibandingkan dengan teknologi wireless lainnya adalah WiMAX memiliki Quality of Service (QoS) yang beragam sesuai dengan kebutuhan pengguna atau yang disebut Bandwidth on Demand (BoD), beberapa fitur dari QoS disesuaikan dengan jenis aplikasi layanan WiMAX. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kedua QoS dari WiMAX yakni UGS dan ertPS yang memiliki layanan real time dan data rate yang tinggi seperti VoIP. Beberapa parameter dari implementasi dan perencanaan QoS dalam teknologi WiMAX dibuat melalui program simulasi seperti bit rate, jumlah node, paket tipe, ukuran paket, routing protocol, waktu simulasi dan protocol yang digunakan dalam simulasi. Parameter di atas diatur untuk sama dari kedua QoS yang disimulasikan. Dari hasil simulasi diperoleh bahwa dari 10.000 paket yang dibangkitkan rata-rata paket drop pada UGS adalah 0,26 % dan ertPS adalah 0,45 %. Paket yang dikirim dari UGS adalah 99,974 % serta 99,955 % untuk ertPS dengan rata-rata loss yang terjadi untuk UGS adalah 26,0107628 % dan untuk ertPS 26,009743 %. Total throughput dari paket yang diterima UGS yaitu 73,9892372 % dan untuk ertPS yaitu 73,99029563 %. Rata-rata dari minimal delay untuk UGS sebesar 0,0146 detik sedangkan untuk ertPS 0,0221 detik. Maksimal delay untuk UGS yaitu 22,8582 detik dan untuk ertPS yaitu 25,0038 detik. Minimal jitter yang diperoleh untuk UGS adalah 0.000325199 detik dan untuk ertPS adalah 0,00043599 detik. Maksimal jitter dari kedua paket adalah sama yakni sebesar 0,005 detik.
Kata kunci : WiMAX, QoS, UGS, ertPS
Showing posts with label Membangun Simulasi Jaringan Wireless. Show all posts
Showing posts with label Membangun Simulasi Jaringan Wireless. Show all posts
Sekilas Tentang Network Simulator Ns2
Tentang network Simulator 2
Komunitas internet merupakan komunitas jaringan komputer terbesar di seluruh dunia. ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mempelajari perilaku jaringaninternet salah satunya adalah membangun simulasi. salah satu perangkat lunak simulasi jaringan internet adalah LBNL network simulator atau lebih dikenal dengan NS-2 atau Ns. menggunakan Ns dapat meringankan pekerjaan dalam membangun simulasi tulisan ini bertujuan memberikan ide dasar membangun simulasi jaringan menggunakan Ns-2, disamping merupakan tempat menemukan informasi lebih lanjut tentang komponen jaringan NS
Sejarah Network Simulator
Network simulator (NS) petrama kali dibangun sebagai varian dari real network simulator pada tahun 1989 di UCB (University of California Berkeley) pada tahun 1995, sekelompok tim gabungan membangaun sebuah perangkat lunak simulasi jaringan internet untuk kepentingan riset interaksi antar protokol dalam kontespengembangan protokol internet pada saat itu maupun masa yang akan datang.
Kelebihan NS
Ns bersifat open source dibawah GPL (Gnu Public lisence) anda dapat mengdownload melalui website NS : http://www.isi.edu/ sifat open source ini mengakibatkan pengembangan Ns menjadi lebih dinamis,pemodelan media, protokol network component dan perilaku traffic yang lebih lengkap biladibandingkan dengan software simulator lainya.ini disebabkan Ns digunakan oleh banyak periset dunia bahkan mungkin anda sendiri.
Apa Saja yang Bisa Disimulasikan dengan NS
Network simulator Ns2 mengsimulasikan jaringan berbasis TCP/IP dengan berbagai macam media anda dapat mengsimulasikan protokol jaringan (TCP/UDP/RTP) traffik beheavior (FTP, telnet CBR,dll.)Queue management (RED),FIFO,CBQ) algoritma routing unicast (DSDV, Link State,) applikasi multimedia berupa layyer video,quality of Service,audio-video dan transcoding, Ns juga mengimplementasikan berberapa MAC (Medium Access Controler) seperti IEEE 802.11 WiFi, 802.16 WiMax diberbagai jkondisi jaringanmisalnya Point to Point,point to Molti Point dan celleluler, bahkan untuk media Satelite.
Komunitas internet merupakan komunitas jaringan komputer terbesar di seluruh dunia. ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mempelajari perilaku jaringaninternet salah satunya adalah membangun simulasi. salah satu perangkat lunak simulasi jaringan internet adalah LBNL network simulator atau lebih dikenal dengan NS-2 atau Ns. menggunakan Ns dapat meringankan pekerjaan dalam membangun simulasi tulisan ini bertujuan memberikan ide dasar membangun simulasi jaringan menggunakan Ns-2, disamping merupakan tempat menemukan informasi lebih lanjut tentang komponen jaringan NS
Sejarah Network Simulator
Network simulator (NS) petrama kali dibangun sebagai varian dari real network simulator pada tahun 1989 di UCB (University of California Berkeley) pada tahun 1995, sekelompok tim gabungan membangaun sebuah perangkat lunak simulasi jaringan internet untuk kepentingan riset interaksi antar protokol dalam kontespengembangan protokol internet pada saat itu maupun masa yang akan datang.
Kelebihan NS
Ns bersifat open source dibawah GPL (Gnu Public lisence) anda dapat mengdownload melalui website NS : http://www.isi.edu/ sifat open source ini mengakibatkan pengembangan Ns menjadi lebih dinamis,pemodelan media, protokol network component dan perilaku traffic yang lebih lengkap biladibandingkan dengan software simulator lainya.ini disebabkan Ns digunakan oleh banyak periset dunia bahkan mungkin anda sendiri.
Apa Saja yang Bisa Disimulasikan dengan NS
Network simulator Ns2 mengsimulasikan jaringan berbasis TCP/IP dengan berbagai macam media anda dapat mengsimulasikan protokol jaringan (TCP/UDP/RTP) traffik beheavior (FTP, telnet CBR,dll.)Queue management (RED),FIFO,CBQ) algoritma routing unicast (DSDV, Link State,) applikasi multimedia berupa layyer video,quality of Service,audio-video dan transcoding, Ns juga mengimplementasikan berberapa MAC (Medium Access Controler) seperti IEEE 802.11 WiFi, 802.16 WiMax diberbagai jkondisi jaringanmisalnya Point to Point,point to Molti Point dan celleluler, bahkan untuk media Satelite.